Kemenkominfo Kembali Menggelar Siberkreasi Netizen Fair 2019

Foto/Nurnafisah. Panggung utama Siberkreasi Netizen Fair 2019 yang dilaksanakan di Teh Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu (5/10/2019)

Perkembangan di era digital membuat banyak media bermunculan termasuk media sosial. Hal itu membuat masyarakat dengan bebas menyuarakan isi hati dan pemikirannya melalui media sosial yang mereka miliki. Namun, hal itu bisa berdampak negatif apabila disalahgunakan. Seperti penyebaran berita bohong, pertengkaran di media sosial, hingga penyebaran isu radikalisme.

Untuk menghindari itu, Kementerian Komunikasi dan Informasi membuat acara Siberkreasi Netizen Fair 2019 bertajuk “Creator Generation” yang berlangsung pada 5 Oktober 2019. Acara ini membuka berbagai conference dan workshop gratis dengan tema-tema yang beragam. Acara diisi oleh beberapa pembicara mulai dari pemerintah, artis, content creator hingga influencer.

“Dengan adanya acara ini saya berharap bisa meminimalisir konten-konten negatif yang ada di Indonesia, sehingga kita memiliki masyarakat yang kreatif dan netizen yang cerdas,” ujar Semuel A. Pangerapan, Direktur Jenderal Aplikasi dan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informasi, dalam pembukaan acara Siberkreasi 2019.

Acara terbagi menjadi 3 Digiconference, 16 Digiworkshop, dan 5 Digiclass. Masing-masing kegiatan diisi oleh pemateri dari berbagai kalangan.

Suasana

Registrasi Acara Siberkreasi Netizen Fair 2019 dibuka mulai pukul 09.00 WIB di Lantai 4, The Kasablanka, Jakarta Selatan. Setelah memasuki pintu gerbang acara, pengunjung dapat belajar bersama di gerai komunitas, seperti gerai Kemendikbud, gerai Kominfo, gerai Google.com, dan gerai komunitas lainnya yang berhubungan dengan literasi digital.

Siberkreasi dimulai dengan pembukaan pada pukul 10.00 WIB. Gofar Hilman dan Ary Kirana memimpin acara pembukaan dengan memanggil Semuel A. Pangerapan untuk memaparkan sambutannya.

“Kita harus melawan konten negatif yang tersebar dengan belajar membuat konten positif di media sosial kita,” ujar Semuel pada sambutannya.

Setelah itu, acara langsung dilanjut dengan Digiconference I : Beat Negativity with Positive Mind yang dihadiri oleh Rudiantara (Menteri Kominfo), Adita Irawati (Staf Khusus Presiden), Emil Dardak (Wakil Gubernur Jawa Timur), dan Bima Arya Sugiarto (Walikota Bogor).

Adapun pemateri di Digicoference II : Pread Love, Have Fun, yaitu Bude Sumiati (Content Creator), Arif Muhammad (Mak Beti – Content Creator), dan Yosi Mokalu (Project Pop). Sementara Digiconference III menghadirkan Menteri Rudiantara, Ria Ricis dan Cak Lontong yang berdiskusi mengenai “Creator Generation”.

Di waktu yang bersamaan, Digiworkshop dan Digiclass juga berlangsung di berbagai ruangan yang sudah disediakan. Seperti digiworkshop dan digiclass bertema fotografi, videografi, personal branding, e-sport, coding, robotic, content creation (blog), dll.

Komunitas Digital

Kemenkominfo kembali menggelar Siberkreasi Netizen Fair untuk ketiga kalinya. Siberkreasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pengaruh bahaya negatif internet. Dengan begitu, Siberkreasi melibatkan banyak sektor untuk mengisi acara ini, seperti komunitas peduli, swasta, akademisi, masyarakat sipil, pemerintah dan media.

“Acara ini telah beranggotakan 103 organisasi, gerakan Siberkreasi juga sudah ada di 450 kota/kabupaten, dan telah bekerja sama dengan relawan digital, 12.000 pandu digital,” ujar Semuel, dikutip dari antaranews.com.

Keunikan

Ada hal unik yang menjadi sorotan di acara Siberkreasi Netizen Fair dari tahun ke tahunnya. Beberapa tempat workshop dan conference disediakan bantal duduk berwarna-warni/bean bag yang disediakan untuk peserta yang hadir.

“Menurutku bantal-bantal itu bikin suasana lebih santai, jadi sebagai peserta gak merasa tegang dan bisa menikmati materinya dengan menyenangkan,” ujar Ayu, salah satu peserta Siberkreasi 2019 asal Depok.

Tak hanya itu, gerai komunitas yang berdiri di selasar ruangan pun dapat dinikmati oleh semua pengunjung. Tidak hanya belajar, gerai komunitas pun membuka beberapa kegiatan dan program untuk menarik pengunjungnya seperti kuis dan permainan.

Ramai Pengunjung

Acara berlangsung selama kurang lebih 12 jam. Diawali dengan pembukaan dan terbagi beberapa conference dan workshop di masing-masing ruangan. Setiap ruangan diisi oleh masing-masing peserta yang memilih digiworkshop sesuai dengan tema yang diminati.

Sementara itu, pengunjung semakin bertambah saat acara Siberkreasi 2019 hendak ditutup dengan penampilan musik. Acara penutupan tersebut menghadirkan sejumlah musisi ternama, seperti The Dance Company, Sheryl Sheinafia, Rendy Pandugo, Petra Sihombing, Vidi Aldiano, dan Cameo Music.

Terlihat pengunjung ramai mengantre dari pukul 17.00 hingga waktu magrib tiba. Antrean cukup panjang hingga hampir menutupi jalan escalator menuju tempat lokasi.

(Nurnafisah)